
Kopi robusta adalah salah satu jenis kopi yang paling populer di dunia, terutama karena cita rasanya yang kuat dan kandungan kafeinnya yang lebih tinggi dibandingkan kopi arabika.
Meski sering dipandang sebagai pilihan kopi yang lebih murah, robusta memiliki keunikan dan keunggulan tersendiri. Berikut ini beberapa fakta menarik mengenai kopi robusta yang mungkin belum kamu ketahui.
Lebih Tahan Terhadap Hama
Kopi robusta dikenal lebih tahan terhadap hama dan penyakit dibandingkan arabika. Hal ini disebabkan oleh kandungan kafein robusta yang lebih tinggi, yang secara alami berfungsi sebagai pestisida.
Tingginya daya tahan ini membuat robusta lebih mudah dibudidayakan di berbagai iklim, khususnya di daerah dengan kondisi cuaca yang lebih panas dan lembap. Oleh karena itu, robusta biasanya lebih mudah ditemukan di pasar global.
Kandungan Kafein Lebih Tinggi
Salah satu alasan utama kopi robusta sering diminati adalah kandungan kafeinnya yang tinggi. Robusta memiliki sekitar 2,2-2,7% kafein, sementara arabika hanya sekitar 1,2-1,5%.
Hal ini membuat robusta lebih cocok bagi kamu yang ingin kopi dengan efek yang lebih kuat dan membantu tetap fokus lebih lama. Kandungan kafein yang tinggi juga berperan dalam karakter rasa robusta yang lebih pahit dan berat.
Rasa yang Khas dan Lebih Pahit
Kopi robusta memiliki cita rasa yang lebih kuat, pahit, dan cenderung earthy (beraroma tanah). Hal ini sangat berbeda dengan arabika yang cenderung lebih halus, asam, dan memiliki profil rasa yang kompleks.
Bagi pecinta kopi dengan rasa yang intens, robusta adalah pilihan yang tepat. Banyak juga yang menggunakan robusta dalam campuran espresso karena rasa pahitnya yang cocok dengan krim dan susu.
Asal-usul dan Penyebaran
Robusta pertama kali ditemukan di Afrika Barat dan kemudian menyebar ke berbagai negara tropis seperti Vietnam, Brasil, dan Indonesia.
Vietnam, misalnya, adalah produsen kopi robusta terbesar di dunia, sedangkan Indonesia terkenal dengan robusta asal Sumatera yang memiliki cita rasa khas.
Harga yang Lebih Terjangkau
Karena robusta lebih mudah ditanam dan lebih tahan terhadap cuaca dan hama, harga biji kopinya biasanya lebih murah dibandingkan arabika. Inilah sebabnya robusta sering digunakan dalam kopi instan dan campuran espresso.
Meski demikian, robusta tetap memiliki pangsa pasar tersendiri dan banyak diminati oleh kalangan penikmat kopi yang menyukai rasa yang lebih kuat dan ekonomis.
Digunakan dalam Campuran Espresso
Salah satu penggunaan paling umum dari kopi robusta adalah sebagai campuran dalam espresso. Robusta memberikan body yang lebih tebal, crema yang lebih baik, serta rasa pahit yang khas dalam secangkir espresso.
Bagi barista, campuran arabika dan robusta sering menjadi pilihan untuk menghasilkan espresso yang seimbang antara asam dan pahit.
Meskipun kopi robusta sering dianggap lebih rendah dibandingkan arabika, jenis kopi ini memiliki banyak keunikan dan keunggulan tersendiri.
Dari ketahanannya terhadap hama hingga kandungan kafein yang lebih tinggi, robusta adalah pilihan yang tepat bagi mereka yang menginginkan kopi dengan cita rasa yang kuat dan intens. Tidak heran jika robusta terus menjadi salah satu jenis kopi yang paling banyak dikonsumsi di seluruh dunia.
Jika kamu ingin mencoba sesuatu yang berbeda atau membutuhkan suntikan kafein ekstra di pagi hari, robusta adalah kopi yang patut dicoba!